Berita
tentang rumor transfer bintang Barcelona Neymar terus memenuhi halaman
media-media sepakbola, wajar karena transfernya bisa menjadi transfer termahal
sepanjang masa. Dia juga merupakan pemain kelas dunia dan kualitasnya tidak
diragukan lagi.
Bila kita
banding-bandingkan dan menurut pendapat saya pribadi, tidak ada pemain seumuran
dia yang sama bagusnya – saat ini Neymar 25 tahun – atau meraih yang sudah
dicapai jimat Brasil ini. Ini yang membuat Barcelona memasukkan klausul 222
juta Euro (sekitar Rp3,5 triliun) dengan harapan tidak ada klub yang rela
melepas uang sebesar itu demi satu pemain. Tetapi, kabar yang beredar Paris
Saint-Germain siap mengeluarkan dana sebesar itu demi seorang Neymar, bahkan
ada yang menyebutkan mereka rela dihukum karena melanggar peraturan Financial
Fair Play UEFA.
Mengapa
Barcelona belum memberikan konfirmasi resmi status Neymar, paling tidak mereka
berupaya menenangkan Cules yang mulai gerah dengan saga transfer ini? Yang
pasti, ada tanda tanya besar di situasi Neymar saat ini.
Neymar
diduga menuntut Barcelona untuk menjadikannya pemeran utama di Camp Nou
menggantikan Lionel Messi, dia sudah mulai bosan terus menjadi bayang-bayang
pemain Argentina tersebut. Usianya sekarang sudah 25 tahun maka waktunya bagi
Neymar menjadi aktor penting di sepakbola. Messi sendiri sudah berusia 30 tahun
– walau musim lalu belum ada tanda-tanda penurunan dari dia – tetapi, dari
pihak Neymar merasa sudah waktunya ada regenerasi menurut beberapa laporan
media.
Memang ada
gembar-gembor Messi akan dijadikan gelandang serang musim depan. Rumor ini
tampak masuk akal karena dengan ditariknya Messi lebih ke tengah memberikan
ruang bagi Neymar menjadi aktor utama di lini depan, dengan kata lain sekarang
Messi yang mensuport Neymar.
Keutungan menjual Neymar
Jelas
secara finansial menjual Neymar akan mendongkrak keuangan Barcelona, dana
tersebut bisa digunakan untuk membeli pemain baru, membangun fasilitas baru,
atau meningkatkan kualitas staff mereka, ini penting untuk Barca secara
keseluruhan. Dengan kata lain, menjual satu pemain akan berdampak positif untuk
kemajuan Barca ke depannya. Tetapi, menjualnya untuk membeli pemain baru tentu
juga beresiko bahkan bila Barcelona membeli Marco Veratti atau Eden Hazard.
Namun, bila
dia bertahan Barcelona juga akan menghadapi pertanyaan lainnya dan hal seperti
ini bisa kembali terulang pada musim panas berikutnya kecuali kontraknya
diperbaharui dengan klausul pelepasan tak masuk akal dan gaji yang jauh lebih
tinggi. Mengeluarkan dana lebih untuk pemain seperti Neymar bisa saja layak
dilakukan.
Drama transfer buruk bagi klub dan Neymar
Drama
transfer seperti ini selalu buruk untuk stabilitas dan perencanaan jangka
panjang tim. Ketika fans klub melawan salah satu bintang utama di tim dengan
cara yang dramatis seperti fans Barcelona yang malah berbalik melawan Neymar
musim panas ini,itu tidak baik secara bisnis. Kepercayaan sponsor dan investor
bisa menurun pada klub.
Ini juga
tidak baik untuk pemain sendiri tentunya, kontroversial yang merugikan baginya.
Seorang pemain bintang tentu dengan mudah meminta penggemarnya untuk memberi
dukungan setiap saat. Messi memiliki hal itu, sedangkan Neymar tidak bahkan
tidak mendekati sama sekali. Ini bukan situasi bagus untuknya.
Beberapa
orang akan mengeluhkan fans tersebut tidak rasional dan pemain seharusnya pemain
diperbolehkan melakukan apa yang mereka inginkan, bukan di stir klub atau
agennya. Itu memang benar, tetapi saya tidak yakin ini hasil yang diinginkan Neymar.
Ini sama saja membuatnya semakin tersudut, Cules marah padanya, Les Parisens
marah padanya, semua orang marah padanya. Suara-suara sumbang mengatakan Neymar
ingin gaji berlipat-lipat, dia hanya mementingkan uang, ingin menggantikan
Messi dan lain sebagainya yang negatif – pesepakbola mana yang mau dicap
negatif?
Belum lagi
kesuksesan Neymar akan dihubungkan dengan kesuksesan Barcelona. Lihat Paulo Dybala
dia dianggap sangat bagus beberapa periode terakhir, Neymar Kalah. Tetapi, coba
posisi dibalikkan Dybala bermain di Barceloan dan Neymar di Juventus,
perbandingan ini tidak akan penting lagi.
Saya rasa pendapat
fans yang negatif bisa dirubah ke positif, masalah perasaan Neymar yang terluka
bisa diobati seiring berjalannya waktu. Tetapi, apa yang terjadi jika luka
terus dibuka setiap tahun? Mungkin Neymar akan sampai pada titik di mana dia
tidak tahan lagi. Dengan harga klausul pelepasannya secara realistis masih bisa
dibayar – dan bukan hanya PSG yang mampu membayarnya – pertanyaan seputar masa
depan Neymar akan terus ada.